Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2021

Kegiatan Belajar 9 PKSM - Pengapian Elektronik (CDI)

Gambar
  SISTEM PENGAPIAN ELEKTRONIK (CDI)   Sistem pengapian berfungsi menghasilkan percikan bunga api pada busi pada saat yang tepat untuk membakar campuran bahan bakar dan udara di dalam silinder. Seperti yang kita ketahui bahwa sistem pengapian konvensional menggunakan gerakan mekanik kontak platina untuk menghubung dan memutus arus primer, maka kontak platina mudah sekali aus dan memerlukan penyetelan/perbaikan dan penggantian setiap periode tertentu. Hal ini merupakan kelemahan mencolok dari sistem pengapian konvensional. Dalam perkembangannya, ditemukan sistem pengapian elektronik sebagai penyempurna sistem pengapian. Salah satu sistem pengapian elektronik yang populer adalah sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Ignition). Sistem pengapian CDI merupakan system pengapian elektronik yang bekerja dengan memanfaatkan pengisian (charge) dan pengosongan (discharge) muatan kapasitor. Proses pengisian dan pengosongan muatan kapasitor dioperasikan oleh saklar elektronik seperti halny

Kegiatan Belajar 8 PKSM - Pemeriksaan, perawatan, perbaikan dan penyetelan system pengapian konvensional sepeda motor (AC dan DC)

Gambar
Pemeriksaan, perawatan, perbaikan dan penyetelan system pengapian konvensional sepeda motor (AC dan DC) 1)       Pemeriksaan alternator (kumparan pembangkit/stator dan magnet/rotor) a.        Pemeriksaan tahanan kumparan pembangkit/stator Pemeriksaan dapat dilakukan dalam keadaan stator tetap terpasang. Pemeriksaan dilakukan melalui konektor terminal alternator (atau dapat pula pada konektor rectifier/regulator), dengan menggunakan ohm meter.   Posisi Kabel/Konektor Stator Alternator   Posisi pemeriksaan tahanan/kontinuitas kumparan stator alternator menggunakan Ohm meter dapat dilihat pada gambar di bawah ini.   Pemeriksaan Kumparan Stator Alternator   b.        Pemeriksaan magnet/rotor secara visual (keretakan, kotoran, kondisi pasak/spie pada poros engkol). 2)       Pemeriksaan dan perawatan baterai, a)        Memeriksa jumlah cairan baterai. Permukaan cairan baterai harus berada di antara batas atas dan batas bawah. Apabila cairan baterai berkurang, tambahka