TEORI BELAJAR HUMANISTIK
TEORI
BELAJAR HUMANISTIK
Pengertian:
Teori
belajar humanistik adalah teori yang berusaha memahami perilaku belajar dari
sudut pandang pelakunya
Tokoh
penting dalam teori belajar humanistik
adalah :
1. Arthur Combs
Combs memberikan lukisan
persepsi diri dan dunia seseorang seperti dua lingkaran (besar dan kecil) yang
bertitik pusat pada satu. Lingkaran kecil adalah gambaran dari persepsi diri,
lingkungan besar adalah persepsi dunia.
2. Maslow
Teori Maslow didasarkan
pada asumsi bahwa di dalam diri individu ada: suatu usaha yang positif untuk
berkembang.
3. Carl
Rogers
Rogers membedakan dua tipe belajar,yaitu :
kognitif (kebermaknaan), experiential (pengalaman atau signifikansi)
1)
Arthur
Combs
·
Untuk
memahami perilaku seseorang kita harus memahami dunia persepsinya.
·
Jika
kita ingin mengubah perilakunya maka kita harus mengubah persepsi atau
pandangan/keyakinannya.
·
Yang
penting dalam suatu pembelajaran: bagaimana membawa siswa untuk memperoleh
makna dari pelajaran yang dia dapat. Siswa harus dapat menghubungkan pelajaran
yang dia dapat dengan kehidupannya sendiri.
2)
Abraham
Maslow
·
Memfokuskan
pada kebutuhan psikologis tentang potensi-potensi yang dimiliki manusia.
·
Hasil
pemikirannya telah membantu memahami tentang motivasi dan aktualisasi diri
seseorang, yang merupakan salah satu tujuan dalam pendidikan humanistik
1)
Prinsip
menurut Rogers
·
Manusia
itu mempunyai kemampuan belajar secara alami
·
Belajar
yang signifikan terjadi apabila materi pelajaran dirasakan murid mempunyai
relevansi dengan maksud-maksud sendiri
·
Belajar
yang menyangkut perubahan di dalam persepsi mengenali dirinya sendiri dianggap
mengancam dan cenderung untuk ditolak
·
Tugas-tugas
yang mengancam diri lebih mudah diasimilasikan apabila ancaman dari luar
semakin kecil
·
Apabila
ancaman terhadap siswa rendah, pengalaman dapat diperoleh dengan cara berbeda
dan terjadilah proses belajar.
·
Belajar
yang bermakna diperoleh siswa dengan melakukannya
·
Belajar
diperlancar bila siswa diperlihatkan
dalam proses belajar
·
Belajar
inisiatif sendiri melibatkan pribadi siswa seutuhnya
·
Kepercayaan
terhadap diri sendiri lebih mudah dicapai terutama jika siswa dibiasakan mawas
diri
· Belajar
yang paling berguna dalam dunia modern ini adalah belajar mengenai proses
belajar.
Metode
1.
Merumuskan
tujuan belajar yang jelas
2.
Mengusahakan
partisipasi aktif siswa melalui kontrak belajar
3.
Mendorong
siswa untuk peka berpikir kritis
4.
Siswa
didorong untuk bebas mengemukakan pendapat
5.
Guru
menerima siswa apa adanya
6.
Memberikan
kesempatan murid untuk maju
7.
Evaluasi
diberikan secara individual berdasarkan perolehan prestasi siswa
Aplikasi
Membangkitkan spirit
atau semangat para siswa selama proses pembelajaran, yang mewarnai
metode-metode yang diterapkan, dengan cara mengkaitkan pembelajaran itu dengan
makna hidup keseharian para siswa
Komentar